Rabu, 15 April 2009


MASIH PALING HEBAT DI USA :
EDDIE VAN HALEN

VAN HALEN, seperti yang anda ketahui semua di bentuk tahun 1974, namanya mulai menjadi “bahan gunjingan” sejak tahun 1975 sebagai atraksi yang paling menarikdi antara hard rock group dari California. Sampai tahun 1977 tetap tak ada perusahaan rekaman yang mau menerima quartet ini sebagai artisnya. Tapi 3 tahun menjadikan mereka besar lewat penampilan panggung dan Warner Brother Records yang waktu itu punya rock group kebanggaan DEEP PURPLE dan DOOBLE BROTHERS sebagai pencetak uang paling deras, mengambil resiko untuk merkam VAN HALEN. Kenyataannya kemudian, setiap tahun VAN HALEN mencetak jutaan piringan hitam untuk WB records, yang baru saja memperpanjang kontraknya lima tahun lagi dengan nilai kontrak 25 milyar rupiah sampai tahun 1987.
VAN HALEN , tidak bisa disangkal lagi berhasil menempatkan posisinya sebagai rock band paling top di amerikas, ditakar dari fans dan ataksi mereka yang serba “wah”.
Penyanyi DAVID LEEROTH yang sexy, gitaris EDDIE VAN HALEN yang hebat bassist MICHAEL ANTHONY yang dinamis dan drummer ALEX VAN HALEN yang dahsyat, menjadikan VAN HALEN sebuah super group Amerika yang unik, megah, mempesona dan terbaik dari yang terbaik dalam atraksi penampilan serta charisma untuk rock fans.
VAN HALEN , mengokohkan nama besarnya lewat atraksi utama dalam U.S. FESTIVAL denga bayaran 1,5 milyar rupiah untuk penampilan selama 100 menit disaksikan oeh lebih dari 300.000 penonton . hiruk-pikuk , hysteria sampai baku hantam mewarnai hamper setipa penampilan VAN HALEN. Maka tak heran kalau U.S. police department selalu dibuat sibuk dan pusin pada setiap show VAN HALEN, sekalipun pasukan roadies mereka yang jumlahnya mencapai 100 orang, setengahnya adalah body guard yang terlatih untuk terror dan huru-hara.
VAN HALEN, perjuangan keras mereka lewat penampilan hamper 200 kali per tahun sejak 1974, termasuk 3 kali keliling dunia, mejhadikan salah satu rock band dunia yang digemari. September-oktober berlalu, mereka keliling Negara-negara Amerika Latin, hasilnya luar biasa!
Sekalipun tidak semegah queen yang tampil di brasilia di depan 500.000 penonton. VAN HALEN tampil di hall dengan kapasitas 20.000 penonton sebanyak 6 kali nonstop dan kelompok pemusik Amerika Latin tersebut kaget menyaksikan sambutan remaja Amerika Latin yang begitu spontan dan luar biasa hangat. Agaknya sekian lama VAN HALEN dijadikan rock idola di Amerika Latin, Negara samba dan cha-cha akhirnya berhasil ditembus oleh music rock, setelah purple, led zeppelin, queen dan terakhir VAN HALEN mampu menembus tirai ketat irama latin.
VAN HALEN, mempersiapkan sebuah film dokumentasi yang diambil ketika USFESTIVAL tanggal 29 mei 1983 dan sekarang teah diputar sekaligus beredar dalam bentuk video. Menurut pengamat music, tat kalah bagusnya dengan film GIMME SHELTER dari Stones. Fans VAN HALEN bisa menyaksikan atraksi band ini di atas pentas dan kesibukan sebelum an sesudah show. Ini merupakan proyek video keempat dari VAN HALEN, yang sejak tahun 1978 membuat “jamie’s cryin” kemudian “Running With The Devil” dan “pretty woman”.
VAN HALEN, diajak kerja sama oleh studio rekaman oleh BRYAN MAY dari QUEEN, dilengkapi pula oleh PHILLIP CHEN bassist dari BLOW BY BLOW dan drummer ALAN GRATZER, dari REO SPEED WAGON. Mereka rekaman di planet los angeles dan menyelesaikan 2 lagu yang diharapkan bisa dirilis awal tahun depan.
VAN HALEN, 9 tahun bersama-sama belum terdengar pertentangan antar musisi ini, mereka begitu intim dan kompak, saling mengisi sekalipun masing-masing punya kesibukan pribadi dalam kehidupannya. Paling banyak disorot pers Amerika adalah Eddie Van Halen yang tahun 1982 lalu berhasil meraih predikat gitaris rock terbaik di dunia ,Eddie sering tampil di pesta-pesta eksekutif bersama istrinya, aktris Hollywood yang telah menanjak namanya VALERIE juga penyanyi DAVID LEE ROTH yang urakan mampu menjadi pusat perhatian bila berlaga diatas panggung.
VAN HALEN, akan mulai dengan proyek rekaman terbaru mereka , berupa album ketujuhnya dalam “Live In Concert” yang sebagian materinya telah disiapkan dari berbagai rekaman live VAN HALEN dlam tour Amerika 1981-1983. Menurut Eddie, rekamanya benar-benar “live” tanpa ada perbaikan music distudio seperti biasa dilakukan band lain.
VAN HALEN, mengumpulkan fans dari seluruh dunia : buku-T-shirt-kaset-video disebarkan bagifans yang membutuhkannya,